CIP SPOMB BUKAN SEBUAH NAMA

CIP SPOMB BUKAN SEBUAH NAMA

Size
Price:

Read more »



Sejak peluncurannya di Tahun 2004, facebook sepertinya menjadi sebuah wadah sosial bagi milyaran masyarakat di bumi anta brata ini. Mark Zuckerberg seorang mahasiswa Harvard, menjadi orang yang paling berjasa di balik terciptanya jejaring sosial facebook. Dalam Hati Arai berkata. "Terima kasih mas bro atas facebook yang telah engkau ciptakan", ucapan terima kasih itu sepertinya menjadi pahala buat mas bro karena begitu banyak manusia yang mas bro buat senang. Sekarang tidak susah-susah lagi kalau harus berkomunikasi dan mengenal bumi nusantara bahkan seluruh dunia sekalipun dapat kami jejaki.

Mimpi-mimpi semakin saja indah, ketika khayalan Arai ingin memiliki sebuah facebook. Frist Munthe salah satu teman Arai yang bersedia membuatkan jejaring sosial tersebut, tepatnya pada tahun 2007 silam. "Thanks sobat atas kesediaanmu meluangkan waktu membuatkan facebook untukku". Fikir Arai dengan kegembiraan dihatinya. Awal mula permainan Arai mulai terasa menyenangkan, apalagi dimasa itu facebook masih menjadi barang mewah serta kebanggaan dimata teman-teman sejawatnya. Aroma remaja di masa SMA tentu menyisakan bau kepameran pada kawan-kawan, karena Arai telah memiliki facebook.

Semenjak kehadiran facebook barunya, Arai sering berwarnet ria. Menjelajah lewat dunia maya menembus kegelapan menuju cahaya ilmu yang begitu terang benderang. Kegaptekan Arai selama ini sirna sudah, alat canggih itu semakin mengenalkan Arai pada dunia. Ternyata dunia ini begitu luas, begitu banyak makhluk ciptaan-Nya, beraneka ragam jenis ilmu pengetahuan, sungguh teknologi yang begitu canggih. Internet membuat kegiatan manusia semakin mudah, menghubungkan manusia yang satu dengan yang lainnya tanpa harus berada di satu tempat yang sama. Pengagungan melankolis Arai terhadap internet mulai terasa.

Beranda Profil Teman Pesan
Pemberitahuan Obrolan

Tampilan facebook di Handphone Arai tersebut seakan telah melekat dibenaknya, lewat jasa Opera Mini semakin memudahkan Arai untuk menjelajah dunia maya, terutama main Facebook. Tiada hari tanpa status, tiada hari tanpa mengomentari atau sekedar nglike status teman-teman Arai di facebook. Penjelajahan manusia-manusia di seluruh belahan dunia ia telusuri, sampai akhirnya Arai menemukan sosok “Cip Spomb” permintaan pertemanan telah dikonfirmasi. Ntah siapa dia, dari mana asalnya Arai tak tahu pasti. Dengan rasa penasarannya Arai mulai mengintip profil Facebook “Cip Spomb”, nama itu begitu asing tapi yang jelas ia adalah sosok wanita yang lebih tua empat tahun dari usia Arai.

Obrolan demi obrolan lewat Facebook menjadikan suasana hati Arai terasa riang, walau bersifat maya namun senyum di wajah Arai begitu nyata. “Cip Spomb” sosok yang menyenangkan di dinding Facebook Arai. Percakapan Arai terasa semakin jauh, Arai semakin penasaran ingin tahu sosok “Cip Spomb” yang sebenarnya. Obrolan dan diskusi lewat dunia maya terasa menarik dan memiliki sensasi tersendiri di hati Arai.

Sebuah nama atau hanya nama samaran saja, Arai semakin ingin tahu siapa si di balik profil Cip Spomb tersebut. Ternyata namanya “Nurmala” wanita yang telah bekerja setamat dari bangku kuliahan tersebut, menjadi sosok sahabat Arai, lebih tepatnya sosok sahabat pena. Perkenalan mereka di dunia maya tak menyisakan perjumpaan di dunia nyata, itu semua memang kehendak Arai. Arai adalah sosok yang kurang percaya diri dalam hal perjumpaan terhadap wanita, sering Nurmala mengajak untuk bertemu, namun Arai selalu menolaknya.

Kemahiran jari-jemari Arai, menghantarkan mereka pada keterbukaan hati. Nurmala sepertinya mulai terbiasa dan terbawa arus gelombang obrolan Arai yang semakin hari semakin menampakan sisi keharmonisan. Mesti tak begitu nyata dan berani kalau dihadapkan langsung.

Cip Spomb memang bukanlah sebuah nama, itu hanyalah nama samaran dibalik profil facebook Nurmala. Gadis penggemar sosok kartun Spombngebob, sosok yang menjadikan masalah bukan sebuah kegalauan, tokoh berperawakan kuning itu mempunyai tawa yang begitu khas hek..hek..hek… Dan nama “Spomb” menjadi ide profil Facebook Nurmala, sedangkan nama di depan “Spomb” merupakan nama ejekan sewaktu ia kecil Cipto (cilik pendek tuo) yang kemudian nama “Cip” menjadi alternative ide Nurmala. Ya.. demikianlah penyimpulan nama “Cip Spomb” dibalik facebook Nurmala.

Nurmala tampak begitu menikmati pekerjaan barunya, sosok sarjana Bahasa Inggris itu kini memiliki sahabat pena Arai, yang kemudian di anggap menjadi saudara kandungnya sendiri. Pengangkatan adik itu tanpa proses yang sacral, tanpa persalinan dan juga acara nasi tumpengan, terjadi begitu spontan dan merupakan gejala alam. Sebutan “Mbak” menjadi kata yang saat ini pantas di ucapkan Arai.

Cerita ini hanya fiksi belaka
Oleh: Restu Syahputra

0 Reviews

Contact form

Nama

Email *

Pesan *